Langsung ke konten utama

#171216 TM7 - Rangkuman K8-K13

Logistik dan Transportasi

Logistik adalah proses mengelola secara strategis tentang perpindahan dan penyimpanan bahan baku,barang setengah jadi,dan barang jadi dari suppliers,antara perusahaan fasilitas untuk customer.
Terdapat 5 komponen sistem logistik,yaitu :
1. Facility Location Structure (Stuktur Fasilitas Lokasi)
2. Transportation (Transportasi)
3. Inventory (Persediaan)
4. Communication (Komunikasi)
5. Handling and Storage (Penanganan dan Penyimpanan)
Dari masing-masing komponen tersebut memiliki manfaat dalam kinerja logistik. Dalam pendistribusiannya logistik membagi dalam 2 jenis saluran,yaitu distribusi barang industri dan distribusi barang konsumsi.

Transportasi adalah kegiatan memindahkan barang atau manusia dari satu tempat asal (origin) ke tempat tujuan (destination) melalui darat,laut,maupun udara. Transportasi merupakan bagian dari logistik dan bagian dari ekonomi. Setiap kegiatan ekonomi mempunyai fungsi kegunaan (utility function).
Kegunaan (Utility) pada transportasi,yaitu :
1. Place Utility (Kegunaan Tempat)
2. Time Utility (Kegunaan Waktu)
Logistik dan transportasi memiliki perbedaan yaitu transportasi merupakan kegiatan memindahkan,sedangkan logistik adalah proses perpindahan dan penyimpanan. Tetapi logistik dan transportasi memiliki kaitan yang erat dalam pengangkutan barang. Tujuannya untuk melancarkan pelaksanaan logistik agar dapat sampai tepat waktu dengan biaya total terendah.

Dalam penggunaan transportasi pemerintah membuat strategi untuk melancarkan kegiatan yang menggunakan transportasi,seperti :
        Strategi Transportasi Darat

        1.  Angkutan Jalan
        Kondisi lahan yang terbatas dengan strategi yang digunakan adalah mengoptimalisasi  pemanfaatan fasilitas jalan, melalui :
        • Pendayagunaan jembatan timbang
        • Fasilitas keselamatan jalan
        • Subsidi keperintisan dan sarana keperintisan
        Contoh Strategi : 
        • Jembatan Timbang
          Adalah seperangkat alat untuk menimbang kendaraan barang truk  yang dapat di pasang secara tetap atau alat yang dapat dipindahkan.
          Contoh: Tanjung  Priok
        • Fasilitas Keselamatan Jalan:
            1. Marka jalan.
            2. Pagar pengaman jalan.
        • Subsidi perintis:
          Menghubungkan daerah terpencil atau daerah yang belum berkembang.
        2. Angkutan Penyebrangan
        Kondisi pembangunan jembatan dan pengembangan angkutan jalan melalui strategi :
        • Substitusi : Jembatan menggantikan angkutan penyeberangan dipindahkan ke tempat yang lebih memerlukan.
        • Komplementer : Angkutan penyeberangan sebagai permintaan dari angkutan jalan. 
        3. Transportasi Perkotaan
        Kondisi Perkotaan yang semakin berkembang dan meningkatnya kebutuhan transportasi strategi dalam transportasi perkotaan dibagi menjadi 2 yaitu,skala pelayanan besar dan strategi intervensi pemerintah.
        • Skala pelayanan besar,melalui:
          - Pengembangan angkutan perkotaan
          - angkutan massal
          - penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan
          - hemat BBM
          - meningkatkan rekayasa dan  manajemen  lalu lintas
        • Intervensi Pemerintah,melalui:
          -Membangun flyover
          -Membangun MRT dan LRT
          -Pengembangan kapal laut
          -Penggunaan Kendaraan Pribadi
        4. Peraturan Transportasi Darat
        - Transportasi Online : 
        Contohnya : Peraturan Menteri perhubungan No 32 tahun 2016 tentang penyelenggaraan angkutan    orang dengan kendaraan bermotor/mobil umum tidak dalam trayek.
         
        - KIR 
        Contohnya : UU No 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan. 
         
        Plat Kuning
        Contohnya : UU No 22 tahun 2009 pasal 47 ayat 3 disebutkn dengan jelas bahwa kendaraan berdasarkan fungsinya terbagi menjadi kendaraan umum (plat kuning) dan kendaraan perorangan (plat hitam).
             
         Strategi Transportasi Laut

         Strategi Transportasi Laut dalam beberapa konvensi :
        1. Mengembangkan transportasi laut seperti membuat kapal laut yang layak.
        2. Meningkatkan sumber daya manusia seperti mencukupkan anak buah.perlengkapan, dan perbekalan kapal.
        3. Mengoptimalisasi penggunaan fasilitas yang ada seperti, membuat kamar dingin, kamar beku, dan semua bagian lain dari kapal, dimana barang-barang diangkut pantas dan aman untuk penerimaan, pengangkutan, dan pemeliharaan.
        4. Mengembangkan data dan perencanaan transportasi seperti memasukkan klausa standar ke dalam bill of lading.
        5. Mendefinisikan risiko yang harus ditanggung oleh operator.
        6. Menentukan perlindungan yang maksimal untuk mengklaim dari pengecualian dan pembatasan klausa kewajiban.
        7.  Mempertanggungjawabkan pengangkutan saat barang dimuat sampai barang dibongkar.
        8. Meningkatan pelayanan pada keadaan darurat.
        9. Meningkatkan peranan transportasi laut.
        10. Merawat prasarana transportasi laut.
        Strategi Transportasi Udara  
          
        1. Strategi Transportasi Udara - RVSM 
        Reduced Vertical Seperation Minima (RVSM) adalah pengurangan separation minima untuk navigasi vertikal dari minima yang sudah ditetapkan yaitu 2000feet diatas FL 290 menjadi 1000feet.
        Penerapan Reduce Vertical Seperation Minimal (RVSM) untuk pesawat jenis jet penumpang dan cargo (termasuk penerbangan eksekutif). Terdapat tiga aspek yang penting untuk dapat mengimplementasikan RVSM, yaitu :   

        1. Aspek kelayakan 
        2. Aspek pengoperasian pesawat udara
        3. Aspek pemaduan lalu lintas udara 
        2. Strategi Transportasi Udara - Eco Airport  
        Eco-airport adalah sebuah strategi yang membuat sebuah bandara menjadi ramah lingkungan yang berarti memanfaatkan sumber daya lingkungan yang ada dengan dampak kerusakan atau gangguan lingkungan seminimal mungkin. 
        Pengembangan bandar udara dalam jangka panjang akan mengikuti strategi optimalisasi, pendanaan, antisipasi keadaan darurat, keterbukaan, sinergi operasi,sertifikasi,eco airport, dan otomatisasi bandara. Strategi eco-airport terkait dengan kewajiban menyusun dokumenanalisis mengenai dampaklingkungan.

          
        3. Strategi Transportasi Udara - Sky Marshall            
        Sky Marshall adalah penegakan hukum secara rahasia atau counter agen teroris di pesawat komersial untuk melawan pembajakan pesawat. Di bidang keamanan penerbangan dalam jangka panjang akan mengikuti strategi ofensif, yaitu: audit securitypemeriksaan barang kiriman dengan anjing pelacakdan penggunaan Sky Marshall sebagai sistem pengamanan di dalam pesawat udara.
        Sky Marshall dapat diberikan oleh maskapai penerbangan yang menyediakan Sky Marshall setiap penerbangan seperti maskapai El Al.

        Strategi Transportasi Perkeretaapian 

        1. Strategi Transportasi Perkereta-apian-Random Check
        Kondisi : Masih lalai dalam kondisi pelayanan (sarana dan prasarana).
        Strategi :                                                                                                                                             -Pengujian dan sertifikasi kelaikan prasarana dan sarana.                                              -Audit khusus prasarana dan sarana.                                                               
        -Pelaksanaan random check sarana.                                                                           
        -Pengujian petugas operasi dan peningkatan keselamatan di JPL (penjaga perlintasan kereta api). 
         
        2. Strategi Transportasi Perkereta-apian-Parsial Double Track
        Parsial Double Track adalah jalur kereta api yang berjumlah dua atau lebih tujuannya agar masing-masing jalur digunakan untuk arah yang berbeda. Hal ini dilakukan untuk menghindari kecelakaan kepala dengan kepala (head on) serta untuk meningkatkan kapasitas lintas dan disamping itu juga bisa meningkatkan aksesibilitas bila terjadi gangguan terhadap salah satu jalur. 
        Kondisi : Jalur perlintasan kereta api terbatas. 
        Strategi :                                                                                                                            
        -Pendekatan Pos Blok.                                                                                                         
        -Parsial Double Track
         
        3. Strategi Transportasi Perkereta-apian-Keterpaduan Intra dan Antar Moda 
        Kondisi : Masih sering terjadi gangguan dalam jalur kereta api.
        Strategi :
        -Pengembangan kereta api perkotaan sebagai angkutan massal berbasis jalan rel.      
        -Pengaktifan lintas cabang.                                                                                  
        -Menghidupkan lintas mati.                                                                               
        -Mengupayakan keterpaduan intra dan antar moda dalam sistem angkutan jalan rel.

        Air Cargo Services

        Definition & Characteristic
        • Kargo udara secara umum terdiri dari angkutan (umum,berat,dan khusus) kita juga dapat mengirimkan (dokumen,paket,barang,dan surat) melalui kargo udara.
        • Karakteristik kargo udara adalah sesuai dengan bentuk,ukuran,kepadatan,berat,dan ketidakseimbangan arus kargo udara yang harus diperhatikan.
        Development Air Cargo

        Dua faktor yang mempengaruhi pertumbuhan kargo utama, yaitu :
        1. Pengembangan pasar berkaitan dengan global,dan khususnya pertumbuhan produk domestik regional bruto (PDB).
        2. Kemajuan teknis,teknologi,dan pengembangan yang sangat diperngaruhi desain pesawat kargo dan kegiatan ground handling yang efisien.
        The Network
        1. Jaringan Linier
        2. Jaringan Grid
        3. Hub-Spoke (Hub-Berbicara)
        Menurut Holloway (1998), tujuan utama dari jaringan ini untuk memaksimalkan jumlah koneksi yang dicapai oleh kargo udara yang masuk. Hub penting untuk pengembangan kargo karena barang tidak selalu berasal dari bandara penumpang berorientasi tradisional.

        Air Cargo Facilities

        Operator-operator kargo udara utama memiliki empat masalah utama ketika memutuskan dimana untuk mendaratkan pesawat mereka.
        1. Permintaan keseluruhan untuk layanan mereka di wilayah yang dilayani oleh bandara.
        2. Lokasi dan aksesibilitas dari situs bandara.
        3. Kondisi dan fasilitas bandara itu sendiri.
        4. Ekspansi Masa Depan bisnis mereka di wilayah tersebut.
        Air Cargo Servies and Emerging Issues

        Berikut ini adalah beberapa isu penting muncul yang berkaitan  dengan layanan kargo udara :
        • Kargo udara melayani kepentingan ekonomi yang lebih luas dan meliputi area lapangan baru.
        • Globalisasi dari proses manufaktur telah membuka batas baru.
        • Jasa kargo udara yang digunakan untuk menjadi oleh-produk dengan mengisi kapastitas penumpang yang tidak terpakai dari pesawat.
        • Transportasi udara semakin menjadi salah satu dari banyak elemen di intermodal rantai transportasi kargo secara keseluruhan.
        • Titik fokus telah pindah dari mode transportasi ke barang itu sendiri.

         




        Komentar

        Postingan populer dari blog ini

        Perbandingan J.Co Donuts dan Dunkin' Donuts

        Kami dari Kelompok Antonov kelas S1-MLM E diberikan tugas oleh Dosen Mata Kuliah Manajemen Material, Bapak Paul Sipoh Hutauruk, A.Md, SE, MH. untuk membuat perbandingan antara dua produk. Dan kelompok kami memilih untuk membandingkan J.Co Donuts dengan Dunkin' Donuts. Dan berikut inilah hasil diskusi kelompok kami. Sejarah Singkat J.Co Donuts dan Dunkin’ Donuts 1.     J.Co Donuts J.Co Donuts adalah restoran dan waralaba yang mengkhususkan dalam penjualan donat, yogurt beku dan kopi. Perusahaan didirikan dan dimiliki oleh Johnny Andrean Group. J.CO Donuts & Coffee didirikan tahun 2006. 2.     Dunkin’ Donuts Dunkin' Donuts adalah restoran dan waralaba makanan internasional yang mengkhususkan dalam donat. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1950 oleh William Rosenberg di Quincy, Massachusetts. Dunkin Donuts sekarang ini merupakan restoran donat t...

        PT. POS INDONESIA (PERSERO)

        PT. POS INDONESIA Present by FCL Group          Arifah    Azaria Mahsa    Dani Wijatmoko    Dinda Islah    Michael Krenius    Novila Kusuma    Putri Fara Sansabilla    Siti Sarah    Sri Kuswan Prasetyo v   PROFIL PERUSAHAAN Nama Perusahaan   : PT. POS INDONESIA Tahun berdiri            : 26 Agustus 1746 Alamat                 : Jl. Pemuda No.79 RT.20 RW.06, Jati, Pulo Gadung, Jakarta Timur, 13220 No. Telepon             : 021-4890777 Email                        :  www.posindonesia.co.id Produk    ...

        PT. INDAH LOGISTIK CARGO

        PT. INDAH LOGISTIK CARGO Present by FCL Group •         Arifah •         Azaria Mahsa •         Dani Wijatmoko •         Dinda Islah •         Michael Krenius •         Novila Kusuma •         Putri Fara Sansabilla •         Siti Sarah •         Sri Kuswan Prasetyo Profil Perusahaan Nama Perusahaan    : PT. INDAH LOGISTIK CARGO Tahun Berdiri            : 2007 Alamat              : Jalan DI.panjaitan Bypass Perumpung no.22b, RT.11, RW. 03, Kel.rawabunga, Kec. Jatinegara, Jakarta Timur. Email                        : www,indahonline.com No. telp...